Senin, 01 April 2013

Di India 1 Wanita Diperkosa Tiap 20 Menit

Berita Pertama

Selasa, 19 Februari 2013, 07:54 WIB
Data Biro Catatan Kejahatan Nasional India sangat mencengangkan. Biro tersebut menyebut satu wanita diperkosa setiap 20 menit di India.
Namun, polisi memperkirakan hanya empat dari 10 pemerkosaan yang dilaporkan. Hal tersebut umumnya karena korban khawatir akan malu jika melaporkan kasus permekosaan dirinya.
Kasus teranyar adalah kasus pemerkosaan turis Swiss yang sedang berkemah bersama suaminya di sebuah hutan di negara bagian Madhya Pradesh.
Pemerkosaan pada Jumat malam terhadap wanita Swiss berusia 39 tahun itu berlangsung tiga bulan setelah seorang mahasiswi fisioterapi diperkosa secara massal dan dipukuli di sebuah bus yang berjalan. Korban kemudian dilempar dalam keadaan berdarah-darah ke jalan.
Polisi telah menangkap enam pria yang dituduh memperkosa pelancong Swiss tersebut. Polisi juga menemukan barang-barang berharga milik pasangan Swiss itu.
''Semua tersangka akan dihadapkan kepada hakim pada Senin,'' kata Dilip Arya, deputi inspektur jendral kepolisian, kepada Reuters.

Berita Kedua

 Tribun Timur - Senin, 24 Desember 2012 09:10 WITA

Para aktivis perempuan di India menyerukan hukuman yang lebih keras untuk para pelaku perkosaan setelah angka perkosaan di negeri itu meningkat pesat.
Berdasarkan data dari Pemerintah India, di negeri itu perkosaan terjadi setiap 20 menit. Ironisnya, di saat angka perkosaan atau pelecehan seksual meningkat, jumlah pelaku yang mendapat hukuman justru menurun.
Dalam satu tahun terakhir terjadi sejumlah kasus perkosaan yang menarik perhatian banyak pihak. Salah satu kasus paling mengenaskan terjadi di Negara Bagian Haryana, November lalu.
Peristiwa ini menimpa Shubnam,seorang gadis berusia 16 tahun, yang diperkosa delapan pemuda desanya. Lebih mengenaskan lagi, para pemerkosanya itu merekam adegan brutal itu menggunakan ponsel mereka.
Saat ayah Shubnam mengetahui peristiwa pemerkosaan putrinya telah tersebar di seluruh desa, dia bunuh diri karena tak tahan menanggung malu.
Haryana adalah negara bagian pertanian tempat kaum pria masih mendominasi kehidupan sehari-hari. Bagi sebagian besar rakyat Haryana, kehormatan keluarga dan keharusan menghidari rasa malu adalah masalah hidup dan mati.
Dan biasanya, perempuan India korban perkosaan biasanya enggan disebut namanya. Namun, Shabnam berbeda. Dia justru ingin dunia tahu peristiwa mengerikan yang menimpanya karena dia berkata sudah banyak korban seperti dirinya dan dia tak ingin jatuh korban lagi.
"Saya tak ingin pengorbanan nyawa ayah saya menjadi sia-sia. Saya memutuskan untuk menghukum mereka semua sehingga apa yang terjadi pada diri saya tak akan terjadi para orang lain," kata Shubnam.
Luka-luka fisik Shubnam akibat serangan itu sudah pulih. Namun, ibunya, Rani, khawatir luka psikologis putrinya tak akan pernah hilang.
"Putrinya saya ketakutan dan depresi. Dia jarang berbicara karena banyak ketakutan di dalam pikirannya," ujar Rani.
Meningkatnya angka pelecehan seksual dan perkosaan di Haryana menunjukkan apa yang terjadi di hampir seluruh negara bagian India.
Sebagian besar rakyat India masih lebih menginginkan anak laki-laki ketimbang perempuan sehingga pembunuhan anak perempuan dan aborsi janin perempuan adalah hal lazim. Di Haryana tercatat hanya terdapat 830 anak perempuan dibandingkan dengan 1.000 anak laki-laki.
Aktivis perempuan Rishi Kant mengatakan, masalah ini sudah mengakar dalam masyarakat India.
"Karena masalah-masalah ini, pembunuhan anak perempuan dan aborsi janin perempuan jamak terjadi,"
kata Rishi.
"Akibat minimnya jumlah anak perempuan, anak laki-laki kerap melakukan kejahatan semacam ini dan para pelaku perkosaan seharusnya menjalani pengadilan kilat dengan hukuman setimpal untuk mereka," lanjut Rishi.
Para aktivis perempuan India mengatakan, undang-undang perlindungan perempuan di negeri itu sebenarnya lebih dari cukup. Hanya saja sejauh ini kebijakan yang mendukung dan hukuman setimpal masih sangat kurang diterapkan.

http://www.kaskus.co.id/thread/514866dd7c1243a82b000008/di-india-1-wanita-diperkosa-tiap-20-menit/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

My Great Web page

Blog Archive